Liputan6.com, Jakarta : Wacana memasangkan Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo dan mantan wakil Presiden Jusuf Kalla pada Pilpres 2014 semakin santer. Bahkan berdasarkan survei Pusat Data Bersatu (PDB), Jokowi-JK alias `Jk-JK` merupakan pasangan capres paling ideal.
Siapkah bila Jokowi dipasangkan dengan JK? "Gimana ya? Kamu tanya saja sana sama Pak JK," ujar Jokowi di salah satu rumah makan di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Minggu, (23/2/2014
Saat ditanya pertanyaan apa yang mesti ditanyakan oleh JK, Jokowi tak menjawab. Lagi-lagi, politisi PDIP ini mengaku dirinya saat ini ingin fokus mengatasi permasalahan banjir yang hingga saat ini masih menggenangi Jakarta.
"Pertanyaan apa? Lah wong saya ini masih sibuk urusin jalan yang berlubang. Masih urus macet, urus banjir," kata Jokowi.
Lalu, sambil berguyon, Jokowi mengeluarkan celetukan agar jangan bertanya persoalan jalan rusak kepada JK. "Awas loh ya, kalau ke Pak JK jangan tanya jalan rusak, jalan rusak tugasnya Dinas PU (Pekerjaan Umum)," tandas Jokowi.
Berdasarkan hasil survei PDB yang dilakukan pada 7-10 Februari 2014 itu, pasangan Jokowi-JK mendapat suara 22,3%, sedangkan Megawati-Jokowi memperoleh 8,1% atau berada pada urutan ketiga. Urutan keduanya yaitu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa (10,2%).
Selain itu, hasil survei yang dirilis pada Jumat 21 Februari ini juga memunculkan duet Jokowi-Hatta Rajasa (6,8%), Dahlan Iskan-Chairul Tanjung (5,7%), Jokowi-Puan Maharani (4,9%), dan Aburizal Bakrie-Mahfud MD (2,8%). (Riz/Ism)
Siapkah bila Jokowi dipasangkan dengan JK? "Gimana ya? Kamu tanya saja sana sama Pak JK," ujar Jokowi di salah satu rumah makan di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Minggu, (23/2/2014
Saat ditanya pertanyaan apa yang mesti ditanyakan oleh JK, Jokowi tak menjawab. Lagi-lagi, politisi PDIP ini mengaku dirinya saat ini ingin fokus mengatasi permasalahan banjir yang hingga saat ini masih menggenangi Jakarta.
"Pertanyaan apa? Lah wong saya ini masih sibuk urusin jalan yang berlubang. Masih urus macet, urus banjir," kata Jokowi.
Lalu, sambil berguyon, Jokowi mengeluarkan celetukan agar jangan bertanya persoalan jalan rusak kepada JK. "Awas loh ya, kalau ke Pak JK jangan tanya jalan rusak, jalan rusak tugasnya Dinas PU (Pekerjaan Umum)," tandas Jokowi.
Berdasarkan hasil survei PDB yang dilakukan pada 7-10 Februari 2014 itu, pasangan Jokowi-JK mendapat suara 22,3%, sedangkan Megawati-Jokowi memperoleh 8,1% atau berada pada urutan ketiga. Urutan keduanya yaitu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa (10,2%).
Selain itu, hasil survei yang dirilis pada Jumat 21 Februari ini juga memunculkan duet Jokowi-Hatta Rajasa (6,8%), Dahlan Iskan-Chairul Tanjung (5,7%), Jokowi-Puan Maharani (4,9%), dan Aburizal Bakrie-Mahfud MD (2,8%). (Riz/Ism)
Tiada ulasan:
Catat Ulasan